TEMPO.CO, Jakarta - Laga babak 16 besar Liga Champions antara Real Madrid vs Manchester City dini hari tadi diwarnai dengan kartu merah terhadap Sergio Ramos. Kapten Real Madrid itu diusir setelah melanggar penyerang Manchester City Gabriel Jesus.
Mantan wasit di Liga Spanyol, Eduardo Iturralde, membela Ramos soal keputusan itu. Menurut dia, wasit tak seharusnya memberikan kartu merah secara langsung.
Pasalnya, menurut dia, Jesus terlihat seakan menunggu Ramos untuk melakukan pelanggaran. Apalagi, pada kesempatan sebelumnya Jesus melanggar Ramos untuk mencetak gol penyeimbang bagi Manchester City.
"Bagi saya itu (kartu merah) tak perlu. Gabriel Jesus terlihat sengaja menunggu itu (pelanggaran) dan kemudian terjatuh," kata Eduardo seperti dilansir media Spanyol AS.
"Jika gol pertama City bukan merupakan pelanggaran (ketika Jesus mendorong Ramos sebelum mencetak gol), maka ini juga bukan pelanggaran," kata dia.
Penyerang Real Madrid, Vinicius Jr, pun menilai gol pertama Manchester City yang membuat kedudukan imbang menjadi 1-1 seharusnya tak disahkan oleh wasit. Pasalnya, menurut dia, Gabriel Jesus, terlebih dahulu melanggar Ramos.
"Semua orang tahu bahwa Gabriel Jesus melanggar Ramos. Keputusan wasit selalu tak adil terhadap kami," kata Vinicius pasca pertandingan.
Sergio Ramos mendapatkan kartu merah pada menit ke-86 atau tiga menit setelah Manchester City unggul 2-1 lewat tendangan penalti Kevin de Bruyne. Hal itu membuat Ramos dipastikan absen pada laga kedua di markas Manchester City tiga pekan mendatang.
Real Madrid pun mengusung misi berat pada laga di Etihad Stadium. Skuad asuhan Zinedine Zidane harus menang dengan jarak minimal 2 gol untuk memastikan tiket ke babak perempat final Liga Champions.
AS
